Serem! Ini 5 Hutan Angker di Indonesia yang Kalau Sudah Masuk ke Sana Dipercaya Nggak Bisa Pulang Lagi!
Baru-baru ini tersebar berita cukup menyeramkan dari Banyumas, Jawa Tengah. Tepatnya seorang nenek bernama Katiyem hilang saat mencari kayu bakar besama suaminya di Hutan Gumelar, Banyumas, Jawa Tengah yang memang kerap disebut sebagai hutan angker. Bahkan kasus hilangnya nenek Katiyem ini membuat ratusan Tim SAR gabungan dengan banyak warga ikut diturunkan untuk membantu mencari dirinya.
Nenek Katiyem ini sebenarnya sehari-hari memiliki kegiatan untuk membantu suaminya dengan mencari kayu bakar di pinggir hutan perbatasan warga dengan Perhutani. Ia hilang pada hari Senin Siang ditemukan pada hari Kamis sekitar pukul 11.00 WIB. Ditemukan dengan kondisi shock dan terpukul kondisi psikisnya, Katiyem masih bungkam seribu bahasa terkait hilangnya dirinya. Banyak warga yang menyimpulkan hilangnya Katiyem ini berhubungan erat dengan hal gaib, mengingat bahwa Hutan Gumelar memang terkenal sebagai hutan angker.
Sebenarnya selain Hutan Gumelar, ada banyak hutan angker di Indonesia yang memang terkenal dengan hal-hal mistisnya. Nah, biar kamu nggak salah masuk hutan saat ingin camping atau mungkin sedang ingin jalan-jalan menelusuri hutan. Berikut 5 hutan angker yang ada di Indonesia.
1. Alas Purwo – Banyuwangi
Hutan Alas Purwo sebenarnya dikenal sebagai salah satu hutan yang cukup indah di Indonesia karena memiliki pemandangan yang teduh dan juga memiliki banyak gua yang masih asri. Namun siapa sangka, hutan angker ini ternyata memiliki banyak kisah mistis. Di antaranya dipercaya oleh masyarakat sekitar bahwa di masa lalu, banyak orang yang masuk ke hutan Alas Purwo tak dapat kembali lagi.
2. Hutan kawasan Gunung Salak, Jawa Barat
Sponsored Ad
Gunung Salak memang terkenal dengan banyak kisah mistisnya. Kawasan Gunung Salak dikenal sebagai tempat tinggal banyaknya makhluk halus. Banyak kejadian nahas yang sebenarnya terjadi di daerah sini. Seperti pada tahun 2012 dimana pesawat Sukhoi Super Jet 100 mengalami kecelakaan di kawasan Gunung Salak yang menewaskan semua penumpang. Hal ini memperkuat mitos bahwa kawasan hutan gunung salak memang kerap meminta tumbal.
3. Hutan di Gunung Semeru
Gunung Semeru menjadi semakin hits beberapa tahun belakang semenjak adanya film 5 cm yang mengambil latar belakang tempat syuting di Gunung yang memiliki puncak tertinggi di pulau Jawa ini. Sayangnya hutan di kawasan gunung Semeru dipercaya memiliki banyak hal-hal mistis. Banyak kejadian dimana pendaki merasa tersesat saat berada di hutan angker ini.
4. Alas Roban – Jawa Tengah
Hutan Roban atau biasa dikenal dengan nama Alas Roban adalah nama yang tidak asing bagi kita, jika kita berkendara lewat jalur darat di Jawa Tengah. Hutan satu ini memang terkenal juga dengan hal-hal misterius dan menakutkan. Banyak yang percaya jika hutan angker ini menjadi tempat tinggal dari Buto Ijo dan Wewe Gombel. Pada masa orde baru tempat ini menjadi tempat pembuangan mayat korban penembakan misterius. Banyak kejadian aneh yang kabarnya terjadi di hutan angker ini.
5. Hutan Paloh – Kalimantan
Kali ini berada dari Kalimantan. Hutan yang berada di Kalimantan Barat ini dipercaya sebagai tempat dari kerajaan makhluk halus. Banyak penduduk yang percaya jika malam hari, akan ada gerbang gaib yang berada di hutan angker ini yang terbuka. Kalau manusia tak sengaja masuk, maka dia tak dapat kembali lagi. Bahkan ada kabar yang menyebutkan jika pada tahun 1970-an ada sebuah pesawat TNI yang hilang dan sampai sekarang bangkai pesawatnya tidak ditemukan.
Indonesia memang memiliki dan terkenal dengan hal-hal gaibnya. Tergantung dari kita yang ingin menyikapinya seperti apa. Selain hutan-hutan angker diatas tentunya masih banyak tempat lain yang dipercaya memiliki kisah mistis yang sangat menyeramkan. Hmm, kalau ditempat kamu ada nggak sih tempat yang sangat menyeramkan dan dipercaya oleh warga sekitar sebagai tempat yang dikeramatkan?
Serem! Ini 5 Hutan Angker di Indonesia yang Kalau Sudah Masuk ke Sana Dipercaya Nggak Bisa Pulang Lagi!
Reviewed by edi
on
Mei 06, 2018
Rating:
Tidak ada komentar: